Teknik Vokal Dalam Seni Teater

Organ vokal/suara adalah alat di dalam tubuh yang berfungsi untuk menghasilkan suara. Kondisi fisik seseorang akan berpengaruh pada proses kerja organ tersebut sehingga akan berpengaruh juga pada suara yang dihasilkan. Menurut fungsinya organ vokal dikelompokkan menjadi 4 golongan yaitu :

1. Organ Penggerak

Organ penggerak berfungsi untuk menggerakkan dan mendorong udara sehingga mampu menggetarkan pita suara dan menghasilkan suara. Yang termasuk kedalam organ penggerak adalah :

a.Paru-paru adalah alat pernafasan dan penghembus udara sehingga pita suara bergetar

b.Laring adalah bagian pangkal tenggorok/bagian atas trakea tempat pita suara

c.Pharing adalah bagian batang tenggorok yang luas, didalamnya terdapat anak tekak/tonsil.Rongga ini berhubungan dengan rongga mulut, rongga hidung, dan laring yang berfungsi sebagai rongga resonansi.

d. Diafragma merupakan jaringan oto-oto yang kuat, yang terdapat diantara rongga dada dan rongga perut sebelah atas. Fungsinya adalah sebagai pengatur proses pernafasan sehingga proses mengisi dan memompa udara keluar secara otomatis.

2. Organ Suara/Vokal

Alat dalam tubuh yang berfungsi mengahsilkan suara disebut organ suara. Kondisi fisik seseorang akan berpengaruh pada proses kerja organ tersebut, sehingga akan berpengaruh juga pada suara yang dihasilkan. Menurut fungsinya organ vokal dikelompokkan menjadi 4 golongan yaitu:

a. Terbuka lebar

Apabila celahsuara (glotis) yang terdapat diantara pita suara ini terbuka maka udara yang mengalir dari paru-paru tidak terhalang, sehingga tidak akan terdengar gesekan. Suara yang dihasilkan adalah: H.

b. Bagian atas pita suara terbuka sedikit

Menyebabkan udara yang keluar dari paru-paru akan mampu menggetarkan pita suara. Dalam posisi ini menghasilkan berbagai bunyi.

c. Tertutup Rapat

Udara yang keluar dari paru-paru akan ditahan pita suara yang membentang tegang menutup laring. Bunyi yang dihasilkan adalah bunyi Hamzah (glottal stop).

d. Bagian bawah pita suara terbuka sedikit

Menyebabkan udara yang keluar dari paru-paru kurang/hilang kekuatannya maka suara yang keluar menjadi lemah, misalnya bicara berbisik.

3. Organ yang berfungsi sebagai pembentuk ucapan

Bunyi-bunyi ujaran yang keluar dari mulut disebabkan oleh tiga factor, yaitu:

a. Udara yang dikeluarkan dari paru-paru

b. Lidah/articulator. Bagian organ ucap yang mampu digerakkan atau di geser untuk menimbulkan bermacam bunyi.

c. Titik artikulasi adalah bagian alat ucap yang menjadi tujuan sentuh dari lidah/articulator, yaitu meliputi:

1) Gigi seri
2) Gusi (Alveolum)
3) Langit-langit lunak
4) Palatal
5) Anak tekak (ovula)
6) Bibir

Penempatan articulator yang tepat pada titik artikulasi sangat menentukan kualitas bunyi yang dihasilkan.

4. Organ Resonansi

Organ ini berfungsi untuk memantulkan getara. Suara yang ditimbulkan oleh pita suara disebut Resonator, fungsinya untuk menguatkan suara. Organ tubuh yang berfungsi sebagai resonator ialah:

a. Rongga mulut, organ ini berfungsi sebagai tempat bergemanya suara, yang meliputi langit-langit mulut dan dasar mulut yang akan membentuk karakter suara.

b. Rongga dada, merupakan resonator terbesar yang mampu memproduksi suara rendah dan berat.

c. Rongga hidung merupakan penyaring udar, juga berfungsi sebagai resonator yang mampu memproduksi suara sengau (konsonan m, n, ny, ng)

Klik Di Sini Untuk Melihat Materi Lainnya