Analisis Intramusikal

 

Menganalisis Lagu

Analisis dapat diartikan menguraikan satu pokok atas berbagai bagian lagu dan musik. Analisis juga dapat diartikan sebagai menelaah, mengupas, mengurai, mengulas atau membahas bagian-bagian lagu dan musik. Tujuannya adalah mendapatkan/mengenali/mendeskripsikan pebgertian dan pemahaman lagu atau musik dengan tepat. Dengan demikian , analisis sebuah karya lagu atau musik dapat memperhatikan keseluruhan kreativitas lagu atau musik beserta karakteristik komponisnya.

Analisis musik berati membahas lagu dari awal hhingga akhir. Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menganalisis lagu, yaitu intramusikal dan ekstramusikal. Metode analisis intramusikal adalah analisis yang ditekankan pada struktur komposisi lagu, lirik, dan unsur-unsur musikalitas, seperti nada, tempo, dinamika, serta harmoni dalam lagu. Adapun metode analisis ekstramusikal adalah analisis yang ditekankan pada pencarian makna lagu. Tujuannya adalah agar dapat mengetahui latar belakang proses kreatif penciptaan lagu dan pesan yang hendak disampaikan pencipta lagu kepada pendengarnya.

Analisis Intramusikal

Analisis bentuk lagu dan struktur lagu

Bentuk lagu adalah suatu gagasan atau ide yang tampak dalam susunan sebuah komposisi lagu atau musik. Unsur-unsurnya meliputi melodi, irama, harmoni, dan dinamika musik. Gagasan atau ide ini berwujud susunan nada-nada dan unsur-unsur komposisi yang dibunyikan satupersatu sebagai kerangka. Dengan kata lain bentuk musik adalah alunan nada-nada yang membentuk kalimat, frasa, motif dan unsur-unsur komposisi yang hidup. Adapun struktur lagu berupa kalimat-kalimat dalam lagu.

Menurut jumlah kalimatnya, bentuk lagu dibedakan menjadi tiga, yaitu bentuk lagu satu bagian, bentuk dua bagian, dan bentuk lagu tiga bagian. Kalimat dalam bentuk lagu adalah bagian struktur musik atau lagu yang terbentuk atas antesenden (tanya) dan konsekuen (jawab).

Lagu 1 bagian terdiri atas

Tipe A (a – a’)

Komposisi lagu tipe ini hanya memiliki satu kalimat yang sudah memiliki antesenden (tanya) dan konsekuen (jawab) yang diulang-ulang dengan variasi dalam jawabannya.

Tipe A (a – x)

Komposisi lagu tipe ini terdiri atas 1 kalimat yang sudah memiliki antesenden dan konsekuen. Hanya saja konsekuenya  berbeda-beda.

Lagu 2 bagian terdiri atas beberapa variasi

Tipe A – B

Komposisi lagu teipe A – B dimulai dari kalimat A langsung masuk ke kalimat B dan berhenti disitu .

Tipe A – A – B

Komposisi lagu ini dimulai dari kalimat A yang diulang sama persis (biasanya dengan lirik lain), lalu masuk ke kalimat B

Tipe A – A’ – B

Komposisi lagu tipe ini dimulai dari kalimat A yang diulang dengan variasi dan biasanyan juga dengan lirik lain, lalu masuk kalima B

Tipe A – B – B

Komposisi lagu ini dimulai dari kalimat A, kemudian masuk ke kalimat B yang diulang sama persis.

Tipe A – B – B’

Komposisi lagu tipe ini dimulai dari kalimat A, lalu masuk ke kalimat B yang diulang dengan variasi (nada atau lirik).

Tipe A – A/A’  – B – B’

Komposisi lagu tipe ini dimulai dari kalimat A yang diulang (tanpa atau dengan variasi), lalu masuk ke kalimat B yang diulang dengan variasi nada dan lirik.

Lagu 3 bagian terdiri atas

Tipe A – B – A

Komposisi lagu tipe ini adalah kalimat pertama diulang tanpa perubahan sesudah kalimat kedua.

Tipe A – B – A’

Komposisi lagu tipe ini adalah kalimat pertama diulang dengan variasi sesudah kalimat pertama ataupun kalimat kedua.

Tipe A – B – C

Komposisi lagu tipe ini tersusun atas kalimat pertama disambung dengan kalimat kedua dan ketiga tanpa pengulangan.

Tipe A – A/A’ – B – C – C/C’

Komposisi lagu tipe in adalah kalimat pertama dan ketiga diulang tanpa/dengan variasi

 

 

 

Post a Comment

0 Comments